Thursday, January 31, 2013

Workshop Gerakan Kewirausahaan Nasional 2013

Hari Rabu, 30 Januari 2013 yang lalu, saya, kak Luluk, dan Zofa berkesempatan untuk mengikuti Workshop Gerakan Kewirausahaan Nasional 2013 yang bertempatkan di Aula Terapung Perpustakaan UI. Berikut adalah posternya:


Singkatnya, acara workshop tersebut merupakan bagian dari roadshow-nya kompetisi entrepreneurship yang diselenggarakan oleh Kementrian Koperasi dan UKM. Tujuan dari adanya kompetisi tersebut adalah untuk meningkatkan jumlah wirausahawan di Indonesia. Sebagaimana kita tahu bahwa idealnya, dari aspek kewirausahaan, kemajuan dan kesejahteraan suatu bangsa sudah dapat tercapai apabila sudah terdapat minimal 2% wirausahawan dari total populasi penduduk. Sementara saat ini, wirausahawan yang tercatat baru sebanyak 1,56% dari total populasi penduduk.

Selama workshop tersebut, kami diberikan banyak ilmu mengenai bagaimana kiat-kiat menjadi wirausahawan yang sukses dan 9 langkah mudah menulis proposal bisnis sederhana.


Kiat-kiat menjadi wirausahawan yang sukses dibawakan oleh Pak Hafid, salah satu tokoh wirausahawan yang sukses di Indonesia. Pesan beliau untuk menjadi wirausahawan yang sukses adalah kerja keras dan kesungguhan hati. Beliau juga menekankan bahwa pendidikan merupakan hal yang sangat penting. Dengan kalimat yang lain, beliau mengatakan, "Meskipun kita tahu bahwa Bill Gates tidak lulus dalam perkuliahannya, namun merupakan pendiri dari Microsoft, kita jangan tiru itu. Bagaimanapun juga, kita harus percaya bahwa pendidikan dapat membawa kita lebih berhasil dari itu."

Satu pesan dari beliau, "Just DO IT!" Langsung saja praktikkan, jangan ragu-ragu. Dengan begitu maka kita akan cepat mendapatkan feedback dan perbaikan agar menjadi lebih baik lagi.

Beliau juga mengatakan bahwa yang namanya usaha tidak jauh-jauh dari "DUIT".
"D" untuk "Do'a"
"U" untuk "Usaha"
"I" untuk "Ikhlas"
dan "T", untuk ... (saya lupa hehe)

Kemudian, untuk 9 langkah mudah menulis proposal bisnis sederhana dibawakan oleh Bapak dari Tempo yang saya lupa namanya. Sebelum beliau menerangkan mengenai hal tersebut,beliau banyak memberikan nasihat dalam berbisnis. Di antaranya beliau mengatakan bahwa apabila bisnis ingin maju maka memang harus menghadapi kegagalan terlebih dahulu, dengan begitu kita dapat belajar dari kegagalan yaitu kita jadi mengetahui bagaimana menghindari risiko tersebut.

Selain itu beliau juga mengatakan bahwa konsistensi dan tahan banting merupakan hal yang penting dalam berbisnis. Dalam berbisnis pula, beliau menyarankan kepada kita untuk memulai suatu bisnis dari apa yang paling mungkin dan orang lain suka, jangan mulai dari apa yang sudah sukses di pasaran.

Brand juga penting dalam berbisnis karena "The Power of Brand" itulah yang dapat mempengaruhi persepsi konsumen.

Yang paling penting dan yang merupakan tolak ukur dari kesuksesan suatu bisnis adalah ide atau gagasan bisnisnya. Karena gagasan inilah yang memang membedakan dengan kompetitor bisnis kita.

Nah, berikut adalah 9 langkah mudah menulis proposal bisnis sederhana yang beliau berikan:
  1. Perkenalkan diri Anda. Ceritakan siapa diri Anda, latar belakang Anda (pendidikan, pengalaman profesional, dan keberhasilan apa saja yang pernah Anda capai), terutama jika Anda pernah menjalankan bisnis.
  2. Jelaskan produk bisnis Anda. Paparkan secara sederhana apa produk atau jasa yang akan Anda kembangkan sebagai usaha. Apa saja keunikannya, seperti apa keunggulannya, dan apakah itu memang diperlukan oleh pelanggan (pasar)? Catatan untuk poin kedua ini: "Jangan pernah mengikuti produk musiman".
  3. Gambarkan siapa target pasar Anda. Paparkan mengapa Anda memilih/menyasar segmen pasar tersebut. Jika mungkin perkuat argumen Anda tentang pilihan pasar ini dengan cerita pengalaman dan data riset yang Anda miliki.
  4. Jelaskan nilai jual dan keunggulan produk Anda. Jelaskan mengapa Anda yakin orang akan membeli produk atau layanan yang Anda tawarkan. Apakah karena kualitasnya, manfaatnya, atau lebih murah dibandingkan produk pesaing, dll.
  5. Jelaskan berapa banyak produk Anda akan terserap pasar. Paparkan secara sederhana proyeksi omset penjualan dan pendapatan yang akan Anda peroleh dalam periode tertentu. Bagaimana Anda akan mengembangkan model penjualannya, dan sebagainya.
  6. Gambarkan berapa besar kemampuan produksi Anda. Atau seberapa banyak layanan yang mampu Anda siapkan untuk mendukung kebutuhan pelanggan dalam periode atau jangka waktu tertentu.
  7. Paparkan berapa besar biaya produksi. Untuk menghasilkan setiap unit produk atau jasa yang akan Anda jual. Jangan lupa masukkan pula beban biaya overhead dalam penghitungan satuan produk.
  8. Rincikan seberapa besar modal awal (start up) yang Anda perlukan untuk memulai usaha Anda tersebut (produksi dan pemasaran).
  9. Jelaskan mengapa bisnis Anda layak dan patut didukung. Jika mungkin, Anda bisa melengkapi dengan data riset atau sekurangnya analisa potensi pasar yang Anda buat. Paparan tentang analisa potensi pasar penting dilakukan untuk memperbesar peluang keberhasilan dan kelangsungan usaha yang akan Anda kembangkan.
Jadi pada intinya, dari adanya roadshow ini, diharapkan akan ada banyak mahasiswa yang tertarik untuk mengirimkan business plannya dan melalui tahapan seleksinya. Peserta berasal dari kalangan muda dan mahasiswa perguruan tinggi. Pada akhirnya nanti, akan ada 1000 usulan pengembangan wirausaha. Tahapan seleksi wirausaha pemula tersebut adalah sebagai berikut:


Dan berikut adalah contoh penulisan model proposal bisnis sederhana. Proposal bisa dikirimkan melalui email ke: spiritgkn@yahoo.com/spiritgkn@gmail.com


Demikian yang bisa saya sampaikan. Mohon maaf apabila beberapa gambarnya ada yang kurang jelas. Semoga bermanfaat. Terima kasih sudah berkunjung ^^
Posted on by Nurul Fajry Maulida | 3 comments

3 comments:

If you want to be notified that I've answered your comment, please leave your email address. Your comment will be moderated, it will appear after being approved. Thanks.
(Jika Anda ingin diberitahu bahwa saya telah menjawab komentar Anda, tolong berikan alamat email Anda. Komentar anda akan dimoderasi, akan muncul setelah disetujui. Terima kasih.)